Kamis, 15 September 2016

PELAKSANAAN PHBD KSR PMI UNIT UNAND

Peningkatan Ekonomi Mayarakat Melalui OPPO


PHBD adalah kegiatan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa melalui Ikatan Organisasi Mahasiswa Sejenis (IOMS), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan atau Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM). Mahasiswa pelaksana PHBD ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa peduli dan berkontribusi kepada masyarakat di desa agar terbangun desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha, dan sejahtera. Di sisi lain, masyarakat desa diharapkan mampu menemukan dan mengembangkan potensi yang sudah ada untuk diwujudkan menjadi kegiatan nyata atau mengembangkan kegiatan yang telah dirintis masyarakat menjadi lebih berkembang dan bermanfaat.  
Dengan adanya program tersebut TIM PHBD 2016 UKM  KSR PMI Unit UNAND berhasil memperoleh dana dikti, dengan mungusung program OPPO (Optimalisasi Pengolahan Pepaya Olahan) sebagai diversifikasi produk agroindustri. Nagari Batu Kalang kecamatan Padang Sago Padang Pariaman merupakan daerah terpilih dalam pelaksanaan program ini. Program OPPO ini diangkat dengan latar belakang bahwa Nagari Batu Kalang merupakan daerah dengan penghasil buah pepaya yang cukup besar di Kab. Padang Pariaman.  
 
 
 

Pengenalan program kerja kepada Kelompok Ekonomi Pertanian

 
Buah pepaya di daerah ini terkenal dengan hasil buah yang enak, dan merupakan buah pepaya yang cukup diminati dan dicari oleh masyarakat Padang Pariaman. Daerah ini telah memasarkan buah pepaya ke luar daerah seperti Pekanbaru, Batam bahkan sampai kepulau jawa. Namun banyak juga buah pepaya yang dibiarkan membusuk di lahan, hal ini disebabkan oleh pemanenan yang lambat sehingga buah menjadi terlalu matang serta ada ukuran buah yang tidak sesuai dengan permintaan pasar. Permasalahan ini pernah diselesaikan dengan diberikannya pelatihan pengolahan buah pepaya yang dilakukan oleh pemerintah setempat. Namun hal tersebut belum membuahkan hasil yang maksimal. Produk olahan pepaya yang dihasilkan masih terkendala dengan produk yang tidak bisa tahan lama sehingga masyarakat tidak berani memasarkan ke skala yang lebih besar.
Dengan permasalahan diatas, program OPPO menghimpun kegiatan berupa pelatihan mengenai mutu produk, strategi pemasaran, serta memberikan peralatan penunjang kegiatan ini. Diharapkan melalui Program Optimalisasi Pengolahan Pepaya olahan mampu mempertahankan kualitas dari produk  serta dapat memasarkan produk pada tingkat domestik sehingga produk yang dihasilkan memiliki daya jual yang tinggi. Tidak hanya itu, kegiatan pengoptimalan pengembangan papaya olahan dapat ditingkatakan dan dilanjutkan oleh lembaga masyarakat dan pemerintah setempat. Sosialisasi PHBD yang dilaksanakan pada Kamis 08 September 2016 oleh KSR PMI Unit UNAND untuk memperkenalkan program OPPO,  menjalin kerjasama dalam pelaksanaan program kerja serta diskusi mengenai program. 

 
Foto bersama dengan kelompok ekonomi pertanian
 
 
 
 
Produk dari olahan pepaya 

 















Lomba Relawan PMR Wira se-Sumatera

Generasi Muda Pengemban Misi Kepalangmerahan    Kegiatan ini dimaksudkan sebagai bentuk pembinaan dan pelaksanaan Tri Bakti ...